Oknum TNI Tega Habisi Calon Istri, Keluarga Beharap Pelaku Dihukum Mati
SEORANG wanita bernama Rizki Rahmadhini alias Kiki mengalami nasib yang sangat tragis. Kiki tewas dibunuh kekasihnya. Kuswanto (60), ayah Kiki, tak menyangka putrinya bernasib demikian tragis.
Rizki Rahmadhini tewas dicekik oleh Praka MAM (32), kekasihnya yang merupakan oknum anggota TNI. MAM dan Kiki sedang merencanakan pernikahan.
Namun, sebelum impian ke pelaminan terlaksana, Praka MAM malah menghabisi Rizki Rahmadhini dengan cara dicekik. Mayatnya dibuang ke semak-semak dan baru ditemukan 43 hari kemudian.
Mengutip pojoksatu.id, Rizki Rahmadhini ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan. Yang tersisa dari jasadnya hanya tulang belulang.
Kuswanto, sang ayah, menceritakan kepribadian mendiang anak kesayangannya tersebut. Menurut dia, Kiki merupakan gadis pendiam.
Mendekati dinyatakan hilang kemudian ditemukan tewas, Kiki tampak menjadi lebih pendiam dan sering merenung. Paman korban, Prawito (52) juga mengisahkan hal yang sama.
Prawito mengatakan bahwa keponakannya itu memang orang pendiam sejak kecil. Tapi ia memastikan, wanita bertubuh mungil itu adalah sosok yang baik dan sabar. Itu sebabnya, Kiki menjadi keponakan kesayangannya.
“Ya betul anak itu pendiam. Aduh, makanya mba saya sangat kehilangan betul dengan keponakan saya itu,” ujar Prawito.
“Air mata saya sampai kering karena menangis terus saat tahu dia ditemukan, tapi sudah dalam kondisi seperti itu (tinggal tulang-belulang),” tambah Prawito.
Kerabat dekat Kiki berharap agar hukum dapat ditegakkan seadil-adilnya kepada Praka MAM. Mereka meminta agar pemeriksaan berjalan secara terbuka. Bahkan dengan lantang menuntut pelaku dihukum mati.
Sebelumnya, pada tanggal 13 Maret 2021 masyarakat Kota Balikpapan digegerkan dengan informasi ditemukannya tulang-belulang manusia di jalan Transad KM 8, arah TPA Manggar, Balikpapan Timur.
Informasi simpang siur mengenai korban merupakan orang hilang pada tanggal 1 Maret dan pelaku pembunuhan adalah seorang oknum TNI.
Akhirnya media ini melakukan konfirmasi kepada Kapendam VI/Mulawarman Letkol Inf Taufik Hanif, yang kemudian membenarkan adanya informasi tersebut.
Pelaku pembunuhan Kiki merupakan oknum TNI dari satuan yang berada di kawasan Manggar dan sudah ditahan sejak tanggal 9 April 2021.